Hadapi Tantangan Era Digital, Dispar Kolaka Gelar Pelatihan Digitalisasi Content Pemasaran Bagi Pelaku Pengelola Pariwisata

JK. KOLAKA - Dinas Pariwisata Kabupaten Kolaka menggelar pelatihan digitalisasi content pemasaran bagi pelaku pengelola pariwisata untuk mendukung para pengelola desa wisata dan daya tarik wisata, dalam mengoptimalkan teknologi digital dalam pemasaran destinasi wisata yang mereka kelola. 

 

Pelatihan ini berlangsung selama dua hari dari 20 hingga 21 November 2024 bertempat di Hotel Sutan Raja Kolaka, bertujuan untuk memperkuat konsep digitalisasi content pemasaran, Rabu (20/11/2024).

 

Pelatihan ini dibuka oleh Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kolaka Mirdan Athar, dan diikuti oleh 50 orang peserta dari berbagai pengelola tempat wisata, pengelola hotel, rumah makan dan pedagang kuliner.

 

Mirdan Athar mengatakan melalui kegiatan Pelatihan Digitalisasi Content Pemasaran ini, peserta yang merupakan pengelola pariwisata diharapkan mampu menambah wawasan mengenai penggunaan teknologi sehingga mampu menjangkau pasar yang lebih luas dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan.

 

“Semoga dengan keikutsertaan dalam kegiatan pelatihan ini dapat menambah wawasan, pengetahuan dan menambah pengalaman dalam hal digitalisasi untuk selanjutnya diimplementasikan oleh seluruh peserta dalam pemasaran wisata  mereka,” ucapnya.

 

Pelatihan ini diadakan agar pelaku pengelola daya tarik wisata dapat menguasai pemasaran digital yang efektif, khususnya dalam memanfaatkan media digital untuk memperluas pasar mereka.

 

Mirdan menambahkan, pelatihan ini mampu membentuk pelaku usaha yang siap bersaing di pasar digital. Dengan penguasaan keterampilan pemasaran digital, Pengelola daya tarik wisata di Kabupaten Kolaka.

 

Sehingga diharapkan mampu berkembang lebih cepat dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi daerah, serta meningkatkan kualitas produk bagi konsumen.

 

“Para peserta dibekali dengan berbagai pengetahuan penting, seperti strategi pemasaran di media sosial, cara membuat konten yang menarik, hingga pemanfaatan platform digital untuk memperluas jangkauan audiens. 

 

Kami berharap ini bisa menjadi bekal yang kuat bagi peserta dalam menghadapi tantangan pemasaran di era digital yang semakin kompetitif” tambahnya.

 

Pelatihan yang diikuti oleh 50 pengelola daya tarik wisata lokal ini juga menghadirkan pemateri yang berpengalaman di bidang pemasaran digital. (red)